Senin, 04 Januari 2010

Setelah install software Oracle dan membuat database Oracle, kini saatnya kita untuk mengakses database lewat jaringan. Dari sisi server (Oracle database) diperlukan listener, sementara dari sisi client diperlukan Local Net Service Name (TNS Names).

Listener bisa dibuat dengan GUI (wizard) ataupun melalui command line. Di Oracle 8i ke atas, GUI (tool) tersebut adalah netca. Seperti tool-tool database Oracle yang lain, lokasinya ada di $ORACLE_HOME/bin.

Berikut ini langkah-langkah membuat listener pakai netca. Sebagai contoh saya menggunakan Oracle 10g. Secara umum adalah sama untuk Oracle versi lainnya.

1. Jalankan command netca. Akan muncul form wellcome. Lihat gambarnya di sini. Pilih “Listener Configuration”. Selanjutnya klik tombol Next.
2. Berikutnya keluar form Listener Configuration. Lihat gambarnya di sini. Pilih “Add”. Selanjutnya klik tombol Next.
3. Berikutnya keluar form Listener Name. Lihat gambarnya di sini. Masukkan nama listener. Kita bisa menamakan apa saja. Di sini saya biarkan pakai nama default, yaitu LISTENER. Selanjutnya klik tombol Next.
4. Berikutnya keluar form Select Protocol. Lihat gambarnya di sini. Saya memilih TCP. Selanjutnya klik tombol Next.
5. Kalau milih TCP, berikutnya akan keluar form TCP/IP Protocol. Lihat gambarnya di sini. Kemudian pilih port yang akan digunakan. Saya menggunakan port default, 1521. Selanjutnya klik tombol Next.
6. Berikutnya akan keluar form More Listener. Lihat gambarnya di sini. Apakah kita ingin membuat listener yang lain lagi?. Saya pilih tidak (No). Selanjutnya klik tombol Next.
7. Akhirnya selesai. Lihat gambarnya di sini. Kalau ingin melakukan perkerjaan lainnya, klik tombol Next. Karena saya cukup membuat listener ini saja, ya sudah, klik tombol Cancel.

Pada dasarnya secara intrinsik, Oracle melakukan 2 hal berikut ini (membuat listener pakai command line ya dengan cara berikut ini):

1. Membuat file konfigurasi untuk listener di
$ORACLE_HOME/network/admin/listener.ora. Adapun isi file tersebut adalah:
SID_LIST_LISTENER =
(SID_LIST =
(SID_DESC =
(SID_NAME = PLSExtProc)
(ORACLE_HOME = C:\oracle\product\10.2.0\db_1)
(PROGRAM = extproc)
)
)LISTENER =
(DESCRIPTION_LIST =
(DESCRIPTION =
(ADDRESS = (PROTOCOL = TCP)(HOST = 10.21.108.70)(PORT = 1521))
(ADDRESS = (PROTOCOL = IPC)(KEY = EXTPROC0))
)
)
2. Menjalankan (menaikkan) proses listener
lsnrctl start LISTENER

Selanjutnya, masukkan database yang telah kita buat tadi ke dalam konfigurasi listener agar database bisa dilayani listener. Sebenarnya kalau listener dibuat (dan dinaikkan) dulu sebelum membuat database, konfigurasi ini dilakukan secara otomatis oleh dbca (bila kita membuat database menggunaka dbca).

Di Oracle 9i keatas, untuk melakukannya kita bisa menggunakan tool netmgr yang ada di $ORACLE_HOME/bin. Di Windows sepertinya netmgr tidak dibuatkan exe-nya di %ORACLE_HOME%/bin, tapi dibuatkan sort cut-nya di menu program. Berikut ini step-step menggunakan netmgr:

1. Jalankan command netmgr. Kemudian muncul Wizard-nya. Lihat gambarnya di sini. Di tab, pilih “Database Services”. Selanjutnya klik tombol “Add Database”.
2. Kemudian masukkan ORACLE_HOME dan nama instance (SID) yang akan di-manage. Lihat gambarnya di sini
3. Setelah itu simpan konfigurasi tersebut. Lihat gambarnya di sini. Selesai deh.
4. Agar konfigurasi bisa update, restart listener
lsnrctl stop LISTENER
lsnrctl start LISTENER

Secara intrinsik, netmgr menambahkan definisi konfigurasi di file
$ORACLE_HOME/network/admin/listener.ora (di mana kita bisa melakukannya secara manual tanpa netmgr):
SID_LIST_LISTENER =
(SID_LIST =
(SID_DESC =
(SID_NAME = PLSExtProc)
(ORACLE_HOME = C:\oracle\product\10.2.0\db_1)
(PROGRAM = extproc)
)
(SID_DESC =
(ORACLE_HOME = C:\oracle\product\10.2.0\db_1)
(SID_NAME = dataku)
)
)

0 komentar:

Posting Komentar

BTemplates.com

Diberdayakan oleh Blogger.

Pages

Profil

Foto saya
Jakarta, jakarta selatan, Indonesia
Remaja. Tinggal di Jakarta. Sedang berusaha menemukan jawaban dari "Siapa saya?". Mencintai binar mata kanak-kanak, langit senja, aroma tanah basah, gelembung sabun, cokelat panas, tertawa keras-keras, dan berpelukan. Tergila-gila pada blog, humor, dan segala jenis buku. Teman yang menyenangkan dan menyebalkan, tergantung suasana hati. Baginya, menulis adalah terapi sekaligus sarana pencarian jati diri. Jadi, jangan tertipu oleh tulisan. Sapa dia jika bertemu di jalan, karena dia akan menyapa balik. Tapi jangan coba-coba menginjak kakinya di dalam angkot, atau menghembuskan asap rokok tepat di mukanya.

Followers

Total Tayangan Halaman

Popular Posts

Blog Archive