Senin, 18 Januari 2010

Software Tutorial, - 18 Januari 2010

Basisdata Relasional adalah kumpulan dari relasi-relasi yang mengandung seluruh informasi berkenaan suatu entitas/ objek yang akan disimpan di dalam database. Tiap relasi disimpan sebagai sebuah file tersendiri. Perancangan basisdata merupakan suatu kegiaatan yang setidaknya bertujuan sebagai berikut:
• Menghilangkan redundansi data
• Meminimumkan jumlah relasi di dalam basis data
• Membuat relasi berada dalam bentuk normal, sehingga dapat meminimumkan permasalahan berkenaan dengan penambahan, pembaharuan dan penghapusan.

ERD adalah suatu pemodelan dari basisdata relasional yang didasarkan atas persepsi di dalam dunia nyata, dunia ini senantiasa terdiri dari sekumpulan objek yang saling berhubungan antara satu dengan yang lainnya. Suatu objek disebut entity dan hubungan yang dimilikinya disebut relationship. Suatu entity bersifat unik dan memiliki atribut sebagai pembeda dengan entity lainnya. Contoh : entity Mahasiswa, mempunyai atribut nama, umur, alamat, dan nim. Diagram E-R terdiri dari:
• Kotak persegi panjang, menggambarkan himpunan entitas
• Elip, menggambarkan atribut-atribut entitas
• Diamon, menggambarkan hubungan antara himpunan entitas
• Garis, yang menghubungkan antar objek dalam diagram E-R

E-R Diagram merupakan suatu bahasa pemodelan yang dimana posisinya dapat dianalogikan dengan stroy board dalam industri film, blu print arsitektur suatu bangunan, miniatur, dan lain-lain. Dalam praktiknya, membangun suatu sistem terlebih dahulu dilakukannya suatu perencaan. Pemodelan merupakan suatu sub bagian dari perencanaan secara keseluruhan sebagai salah satu upaya feedback evaluasi perampungan suatu perencanaan. E-R Diagram sebagai suatu pemodelan setidaknya memiliki beberapa karakteristik dan manfaat sebagai berikut:
• Memudahkan untuk dilakukannya analisis dan perubahan sistem sejak dini, bersifat murah dan cepat.
• Memberikan gambaran umum akan sistem yang akan di buat sehingga memudahkan developer.
• Menghasilkan dokumentasi yang baik untuk client sebagai bahan diskusi dengan bentuk E-R Diagram itu sendiri, dan
• Kamus data bagi bagi para pengembang database.

Struktur dari E-R Diagram secara umum ialah terdiri dari:
• Entitas merupakan objek utama yang informasi akan disimpan, biasanya berupa kata benda, ex; Mahasiswa, Dosen, Nasabah, Mata Kuliah, Ruangan, dan lain-lain. Objek dapat berupa benda nyata maupun abstrak.
• Atribut merupakan deskripsi dari objek yang bersangkutan.
• Relationship merupakan suatu hubungan yang terjalin antara dua entitas yang ada.

Dibawah ini adalah sebuah contoh ERD :

Keterangan :
• Nomor Account dan sisa uang merupakan suatu atribut yang mendeskripsikan entitas account.
• Nasabah sebagai entitas dideskripsikan oleh atribut nama dan alamat.
• Account dan nasabah sebagai entitas memiliki relasi yang dihubungkan oleh cust_acc yang memiliki atribut tanggal transaksi suatu nasabah terhadap accountnya.

Kardinalitas Relasi
ERD yang mempersentasikan suatu basisdata relasional senantiasa memiliki relasi-relasi dari sejumlah entitas yang dapat ditentukan banyaknya. Banyaknya suatu relasi yang dimiliki oleh suatu relasi entitas disebut derajat relasi. Derjat relasi maksimum disebut dengan kardinalitas sedangkan derajad minimum disebut dengan modalitas. Kardinalitas yang terjadi diantara dua himpunan entitas (misal A dan B) dapat berupa:
• One to One, satu record dipetakan dengan satu record di entitas lain. Contoh: satu nasabah punya satu account.

• One to Many, Satu record dapat dipetakan menjadi beberapa record di entitas lain. Contoh: satu nasabah dapat punya lebih dari satu account.

• Many to Many, Beberapa record dapat dipetakan menjadi beberapa record di entitas lain. Contoh: satu nasabah dapat memiliki lebih dari satu account. Satu account dapat dimiliki lebih dari satu nasabah (join account).


Software Tutorial, 18 Januari 2010

OOP (Object-Oriented Programming) merupakan salah satu bahasa pemograman yang menggunakan paradigma pemograman berbasiskan objek, dimana setiap data dan method (fungsi) yang memproses data disimpan ke dalam class-class yang dapat dipanggil secara terpisah dan mandiri serta dapat berkomunikasi antar sesamanya. Pada saat bersamaan data dan method mendeskripsikan wilayah dan karakteristik dari suatu objek atau secara sederhananya membungkus semua data dan method (fungsi) ke dalam kelas-kelas atau objek-objek yang dapat menerima pesan, proses data, dan mengirim pesan ke objek lainnya.

Titik tolak dari OOP ialah objek, berbeda dengan pemograman struktural yang dimana titik tolaknya berangkat dari fungsi dan prosedur yang bersifat separately dan using top-down approach walaupun dalam ranah pendekatannya kedua teknologi bahasa pemograman ini melakukan pendekatan bahasa terstruktur. Objek pada OOP ditunjukan berdarkan sifat-sifat (properties) sebagai dasar ke-potensialannya dalam melakukan suatu operasional tertentu. Beberapa karakteristik ciri-ciri pendekatan beroentasi objek antara lain:

· Data-data di bangun menjadi suatu karakter yang mendeskripsikan objek

· Setiap objek yang ada dapat saling diintegralkan

· Pada skala program yang besar dapat dibagi-bagi menjadi beberapa objek penyusunnya

· Pendekatan lebih kepada data daripada prosedur ataupun fungsi

· Dalam melakukan pemecahan masalah tidak melihat bagaimana cara menyelesaikannya (terstruktur) melainkan objek-objek apa yang dapat diandalkan dalam memecahkan masalah tersebut.

Sebagai contoh anggap kita memiliki sebuah organisasi yang memiliki ketua, sekretaris, bendahara, petugas bidang dan lainnya. Misal ketua tersebut ingin menyukseskan suatu program, maka upaya tersebut tidak perlu ia lakukan secara langsung melainkan dapat memberdayakan bidang bersangkutan yang ada dalam organisasi tersebut. Pada kasus tersebut seorang ketua tidak harus mengetahui bagaimana cara teknis lapangan yang terjadi secara detail melainkan sang ketua bisa mendapatkan data perkembangan, laporan dan evaluasi program melalui objek petugas bidang tersebut. Jadi untuk menyelesaikan suatu masalah dilakukan dengan kolaborasi antar objek-objek yang ada karena setiap objek memiliki deskripsi tugasnya sendiri.

Contoh yang lainnya, kita dalam melihat sebuah mobil sebagai suatu sistem cukup hanya dengan melihat bagian-bagian tertentu yang dimiliki mobil tersebut untuk memahaminya yaitu seperti mesin, gas-tank, badan mobil, setir, ban mobil dan sebagainya tanpa harus mengetahui secara sistematik prosedur dan fungsi (teoritis; bersifat fisika, mekanika, matematik, dll) yang memungkinkan mobil itu dapat berjalan.

OOP dalam konsep pemogramannya menekankan kepada beberapa aspek penting yang mesti ada dalam program:

· Kelas yaitu kumpulan atas definisi data dan fungsi-fungsi dalam suatu unit untuk suatu tujuan tertentu.

· Objek yaitu suatu wadah yang membungkus segala data dan fungsi secara bersamaan sehingga menjadi suatu unit dalam sebuah program komputer yang merupakan dasar dari modularitas dan struktur.

· Abstraksi, yaitu kemampuan sebuah program untuk melewati aspek infromasi yang diproses olehnya, sehingga dapat fokus kepada inti pemecahan masalah. Objek merupakan model dari kerja abstrak yang dapat melakukan laporan, perubahan kondisi, dan komunikasi antar objek lainnya tanpa harus mengungkapkannya kepada user melalui user-interface tentang apa barusan yang telah ia lakukannya, hal ini dikatakan sebagai information hidding. Pernyataan yang mugkin mengena dalam penjelasan diatas yaitu “Ask not what you can do to your data structures, but rather ask what your data structures can do for you”.

· Enkapsulasi yaitu memastikan pengguna sebuah objek tidak dapat mengganti keadaan dari sebuah objek dengan metode dalam objek tersebut yang diberi ijin untuk mengakses keadaannya. Setiap objek mengakses interface yang menyebutkan bagaimana objek lainnya dapat berinteraksi dengannya. Objek lainnya tidak akan mengetahui dan tergantung kepada representasi dalam objek tersebut.

· Polimorfisme yaitu pengiriman pesan yang tidak bergantung kepada pemanggilan subrutin, melainkan tergantung kepada methode tertentu yang berhubungan dengan sebuah pengiriman pesan yang tergantung kepada objek tertentu di mana pesan tersebut dikirim. Sebuah variabel tungal dalam program dapat memegang berbagai jenis objek yang berbeda selagi program berjalan, dan teks program yang sama dapat memanggil beberapa methode yang berbeda di saat yang berbeda pula dalam pemanggilan yang sama.

· Inheritas yaitu mengatur polimorfisme dan enkapsulasi dengan mengijinkan objek didefinisikan dan diciptakan dengan jenis khusus dari objek yang sudah ada, objek-objek ini dapat membagi dan memperluas perilaku mereka tanpa haru mengimplementasi ulang perilaku tersebut.

Perbedaan objek dengan kelas:

n Objek di ciptakan dari kelas.

n Objek merupakan contoh jadi dari sebuah kelas.

n Kelas merupakan template jadi dari sebuah objek yang di instantiasi.

n Kita dapat menciptakan sebuah objek atau lebih dalam kelas.

Ilustrasi :

Manusia sebagai mahkluk hidup yang bersifat sosial dan simbolik senantiasa mengakualisasikan dirinya melalui bahasa sebagai media interaksi dengan manusia dan mahkluk yang lainnya. Manusia yang mengenal teknologi berupaya untuk mencipatakan aturan main yang serupa agar adanya suatu interaksi yang efektif dengan mesin. Sebagaimana dapat kita prediksikan bahwasyahnya interaksi dengan mesin tidak se-humanis sebagaimana interaksi antar manusia, namun patut diakui bahwa interaksi dengan mesin dapat dikatakan lebih efektif, efisien dan kontinu walaupun dengan keterbatasan tertentu di wilayah respon yang statis, afeksi-kognisi yang tidak luwes dan ketiadaan kreasi-mandiri.

* Jika keterbatasan diatas tidak ada, maka dapat dikatakan bahwa mesin sudah sempurna untuk menggantikan kedudukan manusia sebagai pengelola dan pemakmur dimuka bumi ini.

Bahasa yang memungkinkan untuk terjadinya interaksi antara manusia-mesin ialah bahasa yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. Hal ini rupanya mustahil, karena mesin merupakan sesuatu yang terbilang bodoh. Bahasa satu-satunya yang dapat dikenali oleh mesin ialah bytecode (kode byte) yang mengandalkan teknologi dari aliran elektron yang dimana jika ada aliran dianggap 1 dan jika tidak dianggap 0. Melalui pengertian kombinasi 1 dan 0 inilah mesin dapat merespon dari suatu statement atau argument prosedure tertentu.

Dari kondisi diatas maka manusialah yang mesti aktif untuk merekayasa interaksi manusia-mesin yang dimaksud, dalam hal ini mesin tidak dapat mempelajari bahasa manusia namun sebaliknya manusia yang terbilang cerdas dapat mempelajari bahasa mesin.

Manusia dengan kecerdasannya dalam mempelajari bahasa mesin bukanlah tanpa adanya kendala, untuk mempermudah interaksi manusia-mesin maka diciptakanlah teknologi bahasa pemograman yang dapat menerjemahkan suatu steatment melalui compiler ke bahasa bytecode yang dapat dimengerti oleh mesin.

Berikut adalah perkembangan bahasa pemrograman dari generasi I hingga generasi IV:

  • Bahasa Pemrograman Generasi I, disebut juga dengan bahasa mesin. Pada periode ini manusia berkomunikasi langsung dengan mesin melalui bahasa mesin itu sendiri, yaitu bytecode dengan memanfaatkan kombinasi aliran arus listrik.
  • Bahasa Pemrograman Generasi II, dikenal dengan bahasa assembly. Periode ini stetment dari user dialamatkan ke memori dengan proses compilasi sebelumnya ke bahasa bytecode. Contoh produk teknologi yang mendukung ialah Turbo Assembler dan SPIM.
  • Bahasa Pemrograman Generasi III. Periode ini terdapat berbagai macam bahasa yang lebih manusiawi karena menggunakan beberapa kosa kata yang terdapat di dalam bahasa manusia, namun pada kenyataannya syntax yang dimiliki oleh teknologi bahasa pemograman generasi ini masihlah amat sulit dan rumit untuk dipahami dan di pelajari. Hal tersebut dikarenakan struktur bahasa yang di buat tidak lah lumrah dengan struktur bahasa manusia pada umumnya. Contoh produk teknloginya yaitu Pascal, C, Prolog, LISP dan Java.
  • Bahasa Pemrograman Generasi IV, merupakan periode akumulasi dan penyempurnaan upaya-upaya sebelumnya. Pada saat ini SQL (Structured Query Language) dijadikan sebagai andalan dalam dunia pengembangan program aplikasi, khususnya yang menyangkut dengan DBMS Relasional. Dalam penggunaanya SQL ini dapat diitegrasikan dengan bahasa pemogrman tertentu (Generasi III), bahkan ada beberapa pihak yang menyediakan ORDBMS yaitu RDBMS yang berbasiskan Objek dengan teknologi PL/SQL-nya. Contoh produk dari generasi ini yaitu MySQL, Ms. SQL Server, PostGreSQL, dan Oracle.

Sekilas Info,- 18 Januari 2010

E-mail atau surat elektronis merupakan suatu solusi alternative dari teknologi informasi bagi dunia untuk melakukan aktivitas di bidang komunikasi jarak jauh yang menawarkan kemudahan dan keuntungan dari segi kegunaan dan kemampuannya yang seolah-olah tidak lagi dibatasi oleh jarak dan waktu.Sebagaimana kita mengetahuinya, surat konvensional merupakan salah satu alat komunikasi yang senantiasa dipakai oleh umat manusia sejak dahulu kala dalam melakukan komunikasi dengan seseorang yang bertempat tinggal yang cukup jauh dari dirinya, hal ini merupakan teknologi yang efektif pada waktu itu (sebelum ditemukannya alat telegraf dan telepon).Namun kendala waktu yang dibutuhkan oleh surat via pos tersebut merupakan permasalahan tersendiri. Kemajuan teknologi telah membawa manusia dari surat kovensional/ via pos dalam melakukan distance of communication (komunikasi jarak jauh) ke komunikasi jarak jauh yang memamfaatkan sinyal analog dari jalur kabel yaitu telegraf hingga ke pesawat telepon. Untuk kedua hal barusan tersebut kendala akan waktu sudah tidak menjadi permasalahan lagi. Kini kemajuan teknologi lebih menghebohkan lagi, selain kendala waktu dapat diatasi dengan lebih baik dari segi kemampuan dan kefleksibelan komunikasi jarak jauh dapat kita katakan lebih canggih.
Kemajuan itu dapat kita lihat setidaknya dari adanya teleconference, sms, mms, chatting dan e-mail sebagai alternative alat yang digunakan dalam berkomunikasi jarak jauh. Dalam kesempatan ini kita akan membahas e-mail sebagai alat komunikasi jarak jauh, mulai dari apa itu e-mail ? hingga bagaimana cara menggunakannya.

E-mail (Electronic Mail) adalah metoda dalam surat-menyurat yang menggunakan teknologi internet sebagai medianya. Isi suatu surat elektronis/ e-mail dapat berupa teks, audio, video, grafis dan animasi.Adapun kegunaan dari e-mail jika dibandingkan dengan surat via pos adalah sebagai berikut :a. Berita dari email dapat langsung diterima dari pengirim langsung ke penerima dengan jeda waktu per sekian detik.b. Bila kita ada dalam perjalanan, dari manapun kita dapat mengirim dan mengambil email dari kotak pos elektronik kita.c. Kita dapat mengririmkan email ke penerima baik itu untuk satu orang atau lebih secara bersamaan di berbagai belahan dunia dengan biaya murah dan cepat.Untuk dapat bekerja dengan email kita sebelumnya harus memiliki akses ke salah satu provider yang menyediakan pelayanan email, user agent (dapat diandaikan dengan kotak pos eletronik) yang dapat kita gunakan sebagai provider ialah diantaranya www.yahoo.com, www.gmail.com , www.hotmail.com, www.mailcity.com, dan lain-lain. Dalam melakukan kegiatan pengiriman dan penerimaan email, kita akan dihadapkan oleh aturan pernulisan alamat DNS (domain name system) sebagai berikut: pengguna@alamat DNS contoh dimassantosa@yahoo.co.id. Penulisan teks di “pengguna” tidak dibolehkan mengandung beberapa karakter khusus seperti “-“, “@” dan “ “ /spasi.

Software Tutorial, 18 Januari 2010

SQL (Structured Query Language) merupakan sebuah bahasa pemograman non-prosedural yang digunakan dalam RDMS (Relation Database Management System).

Untuk apakah kita mempelajarinya ???

Pertama SQL merupakan bahasa de-facto bagi RDMS, termasuk yang populer saat ini seperti Oracle, Access,MySQL, Postgresql, Interbase, Sybase dan sebagainya. Selain itu SQL bersifat Powerfull dan efisien untuk mengakses data, dan yang menjadi lebih penting bahasa yang satu ini sangat mudah untuk dapat dipelajari oleh orang non-IT sekalipun, hal ini wajar karena seperti yang dapat kita buktikan bahwa kedekatannya akan bahasa manusia merupakan kelebihan yang dimiliki oleh SQL.

SQL adalah bahasa yang digunakan untuk membuat, memodifikasi, bahkan sampai menghapus data. SQL awalnya dikembangkan oleh E.F.Codd, dengan nama Structured English Query Langguage (SEQL,baca sequel). Walaupun penelitian tersebut dilakukan oleh orang IBM tidak serta merta mereka mengimplementasikannya. SQL mempunyai standard: ANSI SQL dan bagi setiap RDMS memiliki “dialek” dan extension tersendiri.

SQL merupakan sekumpulan bahasa yang masing-masing didisain untuk keperluan tertentu. Jenisnya antara lain:

  • Data Definition Langguage (DDL), ia digunakan untuk membuat dan memodifikasi objek database. Pernyataan DDL terdiri atas CREATE, ALTER, DROP, RENAME, dan TRUNCATE.
  • Data Manipulation Langguage (DML), ia digunakan untuk mengubah data yang ada didalam database. Pernyataan DML meliputi INSERT, UPDATE, SELECT dan DELETE. Beberapa tambahan untuk DML yang banyak digunakan dalam mengendalikan transaksi data, yaitu COMMIT, ROLLBACK, dan SAVEPOINT.
  • Data Control Langguage (DCL), ia digunakan untuk memberikan hak dalam melakukan pekerjaan yang terkait dengan database dan hak untuk memanipulasi obyek database. Pernyataan yang termasuk dalam golongan antara lain GRANT dan REVOKE.

Untuk tahap awal ini sebaiknya kita membahas SELECT terlebih dahulu, karena yang satu ini merupakan suatu steatment yang sering digunakan. Agar steatment ini dapat kita gunakan maka terlebih dahulu kita membuat sebuah table (asumsi anda sudah memiliki database dan steatment bedialek ORA). Untuk pengolaan database dan table akan dibahas pada sesi selanjutnya secara spesifik lagi.

CREATE TABLE MAHASISWA (

NIM CHAR(9),

NAMA VARCHAR(25),

TMP_LAHIR VARCHAR(25),

TGL_LAHIR DATE,

TINGGI NUMBER(3),

CONSTRAINT PK_MAHASISWA PRIMARY KEY (NIM));

Lalu kita insert-kan beberapa data

INSERT INTO MAHASISWA VALUES (‘000456678′, ‘ANDRI INDRAWAN’, ‘TANGERANG’, TO_DATE(‘12-03-1985′,’DD-MM-YYYY’), 165);

Lakukan berulang-ulang hingga beberapa data yang kita inginkan berada pada tabel. Untuk mengecek apakah data tersebut sudah ada dalam tabel dan kita ingin memanipulasinya sedemikian rupa, simak pembahasan dibawah ini.

Select

Merupakan statement SQL yang paling banyak digunakan dalam RDMS dan merupakan ke kategori DML, adapun format umum dari statement ini yaitu SELECT [nama field] FROM [nama tabel] WHERE [kondisi], catatan:

  • Gunakan SELECT *, jika semua field ingin ditampilkan.
  • Jika semua record ingin ditampilkan hilangkan bagian WHERE
  • Contoh: SELECT * FROM MAHASISWA;
  • SELECT nama FROM mahasiswa; (hanya mengambil field nama saja)
  • SELECT nim,nama FROM mahasiswa; (hanya mengambil nim,nama mahasiswa)
  • Gabungan Field
    • Oracle: SELECT nim||nama FROM MAHASISWA;
    • MySQL: SELECT concat(nim,nama) FROM MAHASISWA;
    • Access: SELECT nim+nama FROM MAHASISWA;

Select Distinct & Order By

SELECT DISTINCT TINGGI FROM MAHASISWA; yaitu menampilkan tinggi yang unik / tidak ada duplikasi tinggi

SELECT * FROM MAHASISWA ORDER BY TINGGI; yaitu data permintaan diurutkan berdasarkan tinggi badan

SELECT * FROM MAHASISWA ORDER BY TINGGI ASC, NAMA DESC; yaitu diurutkan berdasarkan tinggi secara ascending (menaik), berikutnya NAMA secara descending (menurun)

WHERE

SELECT nim,nama FROM mahasiswa WHERE nim=’123′;yaitu (hanya mengambil nim,nama mahasiswa dengan kondisi nim-nya adalah ‘123′)?

Operator seleksi yang dapat digunakan:

=, >, <, >=, <=, <>, LIKE, BETWEEN

Operator lojik yang dapat digunakan:

AND, OR, NOT

Contoh:

SELECT * FROM MAHASISWA WHERE TINGGI>=150 AND TINGGI <=160;

Contoh:

SELECT * FROM MAHASISWA WHERE NOT((NIM = ‘123′) OR (NIM = ‘124′));

Untuk kondisi (where), penggunaan fungsi LIKE dalam upaya pengambilan suatu data yang mungkin serupa secara umum berformat

SELECT [nama field] FROM [nama tabel] WHERE [kondisi (nama_field LIKE parameter_isi_field)]

Adapun dalam dialek yang dapat kita ketahui diantaranya:

Oracle, MySQL:

SELECT * FROM MAHASISWA WHERE NAMA LIKE ‘%NDR%’; dimana % artinya: nol, satu atau lebih karater

SELECT * FROM MAHASISWA WHERE NAMA LIKE ?ANDR_’; dimana _ artinya : tepat satu karakter

MS Access:

SELECT * FROM MAHASISWA WHERE NAMA LIKE ?*NDR*’; dimana * artinya : nol, satu atau lebih karater

SELECT * FROM MAHASISWA? WHERE NAMA LIKE ?ANDR?’; dimana ? Artinya : tepat satu karater

Sedangkan untuk kondisi pengambilan data dengan parameter terukur pasti dapat kita gunakan fungsi IN dan BETWEEN

SELECT * FROM MAHASISWA WHERE nim IN (‘123′,’124′); yaitu tampilkan nim 123 dan nim 124

SELECT * FROM MAHASISWA WHERE nim NOT IN (‘123′,’124′); yaitu tampilkan selain nim 123, dan 124

SELECT * FROM MAHASISWA WHERE tinggi BETWEEN 150 AND 160; yaitu tampilkan mahasiswa dengan tinggi antara 150 dan 160

Dalam menggunakan SELECT dan WHERE, terdapat beberapa fungsi khusus yang dapat kita gunakan dalam pengambilan data termanipulasi. Adapun fungsi yang paling umum dan sering digunakan ialah fungsi string dan tanggal.

Fungsi String

UPPER?digunakan untuk mengubah isi field bertipe data char/ varchar jadi huruf besar.

select UPPER(NAMA) from MAHASISWA where UPPER(NAMA) = ‘ANDRI’;

Catatan untuk konstanta string, di dalam ORA penggunaan fungsi ini senantiasa harus menggunakan satu tanda petik ‘ ‘ sedangkan dalam MySQL dapat satu maupun dua tanda petik ” ” dan ”.

select UPPER(NAMA) from MAHASISWA where UPPER(NAMA) = “ANDRI”;

Selain fungsi UPPER masih terdapat fungsi yang lainnya, LOWER, LENGTH, SUBSTR, dan khusus untu ORA ada fungsi INITCAP yaitu fungsi untuk title case (huruf pertama kapital).

Contoh: substr(‘ANDRI INDRAWAN’,2,4) hasilnya adalah ‘NDRI’ (mulai dari karakter dua sebanyak tiga karakter)

Fungsi Tanggal

Secara default fungsi tanggal dalam ORA (TGL_LAHIR dalam type STRING) yaitu

select * from MAHASISWA where TGL_LAHIR = ‘30-01-1975′;

Sedangkan dalam dalam MySQL (TGL_LAHIR dalam type STRING) berformat

select * from MAHASISWA where TGL_LAHIR = ‘1975-01-30′;

Dalam ORA, konversi data bertipe data string (char/varchar) ke date (tanggal) menggunakan TO_DATE, begitupun sebaliknya untuk date ke string menggunakan TO_CHAR

select * from MAHASISWA where TGL_LAHIR = TO_DATE(‘1975-01-30′,’YY-MM-DD’);

select TO_CHAR(TGL_LAHIR,’DD-MM-YYYY HH24:MI:SS’) from MAHASISWA;

Dalam MySQL, konversi data string ke date menggunakan STR_TO_DATE

select * from MAHASISWA where TGL_LAHIR = STR_TO_DATE(‘30-01-1975′,’%d-%m-%Y’);

Sendangakan untuk tipe data DATETIME dalam MySQL menggunakan DATE_FORMAT

select DATE_FORMAT(TGL_LAHIR, ‘%d-%m-%Y? %H:%m:%s’) from MAHASISWA;

Hasilnya akan berupa : 07-07-2005 19:20:12

Selain hal yang diatas, dibawah ini adalah beberapa point yang penting dalam fungsi tanggal di ORA dan MySQL:

  • Tanggal hari ini:
    • MySQL: CURDATE()
    • ORA: sysdate
  • Mengambil tanggal,bulan atau tahun:
    • contoh: EXTRACT (year from [namafield]);
  • ORA: ADD_MONTHS, LAST_DAY, MONTHS_BETWEEN, NEXT_DAY, ROUND, dst.
  • MySQL: DATE_ADD,DATE_SUB,EXTRACT, dst.

Khusus untuk ORA :

  • Oracle menyimpan tanggal dalam bentuk gabungan tanggal dan waktu (jam menit det) yaitu Tipe DATE

Tanggal menjadi bagian integer, waktu menjadi bagian pecahan.

  • Tanggal dapat digunakan dengan operator =, <, >,<=,>=.
  • Jika tanggal disimpan dalam bentuk tanggal dan waktu.
    • Contoh: 30-12-2005 15:20:20

Maka untuk menghasilkan nilai TRUE pada pencarian, harus juga menggunakan waktu atau menggunakan TRUNC (jika hanya tanggal yang diperlukan)

Contoh:

select * from tamu where trunc(waktu_checkin) = ‘30-12-2005′ ;

Perlu diketahui sebelumnya bahwa penggunaan/ penulisan sintaks SQL itu tidak bersifat case sensitive, dimana SELECT itu sama dengan select dalam pengertiannya.

Yah itu lah beberapa keguanaan SELECT, SELECT-WHERE, dan fungsi yang menyertainya, namun perlu diingat bahwa dalam DML masih ada yang lainnya, yaitu INSERT, UPDATE dan DELETE. Apalagi jika kita juga hendak membicarakan DDL dan DCL, pasti akan lebih asyik dan banyak lagi yang perlu kita bahas.

Mungkin dalam tulisan berikutnya saja kita akan coba bahas kembali hal tersebut step-by-step, untuk saat ini sampai disini dulu, silahkan anda mencobanya (TRIAL AND ERROR) di rumah, OK!.


BTemplates.com

Diberdayakan oleh Blogger.

Pages

Profil

Foto saya
Jakarta, jakarta selatan, Indonesia
Remaja. Tinggal di Jakarta. Sedang berusaha menemukan jawaban dari "Siapa saya?". Mencintai binar mata kanak-kanak, langit senja, aroma tanah basah, gelembung sabun, cokelat panas, tertawa keras-keras, dan berpelukan. Tergila-gila pada blog, humor, dan segala jenis buku. Teman yang menyenangkan dan menyebalkan, tergantung suasana hati. Baginya, menulis adalah terapi sekaligus sarana pencarian jati diri. Jadi, jangan tertipu oleh tulisan. Sapa dia jika bertemu di jalan, karena dia akan menyapa balik. Tapi jangan coba-coba menginjak kakinya di dalam angkot, atau menghembuskan asap rokok tepat di mukanya.

Followers

Total Tayangan Halaman

Popular Posts