Selasa, 08 Mei 2018

Jakarta, 8 Mei 2018
Saat ini, saya masih menghikmati detik-detik Ibu berjuang untuk mengeluarkan tubuh mungil saya dari rahimnya.

Saat-saat bagi si jabang bayi untuk lahir, karena kandungan ibunya sudah tak lagi mampu menampung dirinya. Jabang bayi itu harus menjadi kandungan semesta.

Dan baru kali ini saya merasa sangat asing dengan diri sendiri. 3 tahun kontrak hidup yang dijatahkan akan saya lewati. Jika alhamdulillah dua hari yang lalu saya telah memperpanjang kontrak untuk seperempat abad kedua. Mungkin akan ada yang ketiga, keempat, dst. Mungkin juga malah kontrak kedua ini pun tak sampai ke batas waktunya. Kita tidak akan pernah tahu.

Terasa asing karena saya disuguhi tontonan yang pemain utamanya ternyata adalah diri saya sendiri dalam 3 tahun terakhir. Bagaimana jabang bayi yang diberi nama lengkap Abid Aqila Pranadja ini melakonkan panggung dramanya sendiri. Tanpa pemeran pengganti.


Abid kanak-kanak

Kamu itu bocah loro-lopo, le. Lahir saat hidup Ibu penuh kesulitan. Ibu tohpati hanya untuk melahirkan kamu. Usia kandungan Ibu baru 8 bulan, tekanan darah Ibu mencapai 200, Ibu kehilangan kekuatan untuk melahirkan, dan koma setelah itu. Kamu lahir cukup bulan dengan berat badan dibawah normal . Badanmu mungil dan rapuh, le. Harus dihangatkan dalam inkubator dengan banyak selang yang membantu pernafasanmu. Karena paru-parumu belum siap untuk itu.

Demikianlah dialog Ibu yang selalu terputar ulang saat saya mulai menyetel drama ini. Air terjun ingatan-ingatan saya sejak usia tiga tahun pun mengalir deras. Bagaimana ketakjuban pertama saya muncul saat melihat sedotan. Yap, sedotan. Alat bantu minum berbentuk tabung kecil memanjang itu saya temukan tergeletak di lantai rumah. Di mata kanak-kanak, barang-barang yang membiasa bagi orang dewasa adalah keajaiban tersendiri dalam semesta kecil mereka.

Tak lupa, keasyikan saya menatap seorang Iyut, simbah tetangga rumah yang sering nyirih atau nginang. Bahkan sekarang pun saya masih sering merindukan aromanya. Aroma kunyahan tembakau bercampur kapur sirih dan gambir yang dibungkus daun sirih. Menyisakan cipratan ludah Iyut berwarna merah di tanah dalam bilik rumahnya.

Saat mulai mampu memahami bahasa dan turut berkomunikasi, saya baru paham bahwa kata ‘mbejujak’ yang sering terdengar – dan memang diarahkan untuk saya – dikarenakan hobi saya memanjat pohon, menantang berkelahi anak laki-laki, hingga membuat anak tetangga masuk rumah sakit karena kepalanya harus dijahit. Satu-satunya pelarian saya dari pelabelan seperti itu adalah dengan menjadi anak yang berprestasi di sekolah. Tidak satu tahun pun terlewat tanpa gelar juara di saku sebagai buah tangan rayuan saya untuk orangtua.

Di luar itu semua, sebenarnya saya adalah boneka porselen yang rapuh. Sering sakit-sakitan. Ibu sering pula bercerita,“Le, sampai kamu berusia 2.5 tahun, ada saja penyakitmu. Hari ini panas, besok diare. Hari ini sembuh batuk-pilek, besok masuk rumah sakit karena demam berdarah. Kowe ki nyat ngentekke entut lan abab.”

Kamu tuh memang menghabiskan kentut dan napas…,” seringkali saya geli sekaligus miris mengingat itu. Betapa tersiksanya melalui tahapan hidup dengan tubuh yang hampir menyerah. Bahkan sampai membuat orangtua tidak punya apa-apa lagi demi membayai pengobatan saya. Usia boleh belia, namun tak henti-hentinya saya bertanya, “Kalo Allah sayang manusia, kenapa banyak anak kecil sakit kayak aku ya?”. Pertanyaan itu terus menggaung, dengan menatap infus di pergelangan, dan melihat penjenguk lain berlalu lalang. Yah, saya memang harus rela berbagi kamar, yang berbanding terbalik dengan ketenangan.

Abid remaja

Kemudian perhatian saya terpaku pada satu potongan film. Yaitu, pada episode singkat yang mengubah total cara pandang saya terhadap hidup. Saya tak menyangka, kejadian dan kesadaran sekecil apapun selalu dapat menjadi a tremendous trifle bagi perjalanan hidup seseorang. Saat itu kita seolah berada dalam sebuah terra incognita, sebuah daerah yang kita tidak mengetahui petanya. Yang kemudian terjadi adalah ‘ginonjing’.

Ginonjing adalah gending kesukaan RA Kartini dan adik-adiknya. Dari kata ‘gonjing‘ yang artinya goyah karena tidak seimbang. Sisipan ‘in’ menyatakan ketidaksengajaan. Sehingga, ginonjing berarti goyah tanpa tahu penyebabnya. Seperti pengalaman kehilangan gravitasi yang membuat orang tidak bisa lagi mengendalikan dirinya.

Mengapung tak bermakna di sebuah ruang hampa. Inilah kalimat paling presisi yang mampu mempresentasikan perasaan dan pikiran saya saat itu.

long roadSaya pun memberanikan diri untuk menyusuri gorong-gorong tinja sendiri. Betapa mengejutkan, ternyata kita secara tidak sadar senang menyimpan keusangan. Selalu saja mengenyangkan jiwa dengan peristiwa-peristiwa bersendawakan trauma. Memuakkan, bukan?

Dan sejak menyelesaikan hajat hari itu, saya mampu melangkah ringan. Saya kembali ke realitas dan mulai menjalani rutinitas.

Abid sekarang

Sayang, kelegaan yang saya teguk layaknya air minum bagi orang yang seharian berpuasa itu hanya bertahan sejenak. Lima bulan terakhir, sepuluh tahun kemudian, gending ginonjing serupa kembali ditabuhkan dan menyelimuti kesadaran saya dengan mendungnya.

Tiba-tiba saya kehilangan makna akan peran yang sedang saya mainkan. Padahal saya menari di atas panggung yang selama ini menjadi impian semua laki-laki. Saya tak lagi berselera untuk berharap dan diharapkan.

Ah, betapa mengerikannya hidup tanpa harapan. Hanya berupa pola gerak berkomposisi pengulangan. Saya merasa sangat bosan karena tak sedikit pun simpul makna diketemukan.

Serta merta, saya bagi keresahan tersebut pada seorang sahabat. Saya hanya melempar kutipan yang ditulis Dee di cerpen Tidur dalam Recto Verso ke dalam inbox e-mailnya:

Cakrawala tak berbatas, tanpa pembiasaan, bisa lebih mengerikan ketimbang sepetak langit yang dijatahkan setiap hari lewat rutinitas.”

Tak membutuhkan waktu lama, beliau segera membalas:

“Cakrawala atau kaki langit itu sendiri sebenarnya adalah sebuah garis imajiner lurus yang seolah-olah mempertemukan langit dan bumi. Garis itu muncul karena keterbatasan visual kita. Sama kasusnya dengan rel kereta api yang tampak menyatu di ujung pandangan. Jadi, kaki langit sendiri bisa berarti batas, yang lahir karena keterbatasan visual.

Yang menjadi kaki langit itu tampak tak berbatas dikarenakan saking amat luas batasnya, sehingga membuat diri kita menjadi amat kecil di ruangan amat besar. Atau kalau kaki langit dikaitkan dengan wawasan atau ilmu, batas itu sifatnya sangat elastis, sehingga seiring dengan wawasan atau ilmu seseorang yang membesar, batas itu akan turut membesar. Agar tetap bisa menampung ilmu yang juga telah membesar.

Jika bicara batas, maka pastilah ada yang dibatasi. Pada kasusmu ini, ketidakseimbangan muncul karena batas (yang seharusnya membatasi) berlaku statis atau tidak ikutan mengembang, padahal yang dibatasi sudah keburu melakukan proses mengembang. Ginonjing atau goyah karena tidak seimbang – yang lagi-lagi kamu rasakan – muncul karena adanya ketidakseimbangan pada saat terjadi proses mengembang.

Ginonjing itu, saya melihatnya sebagai proses, artinya sebagai respon dari adanya proses pengembangan. Karena sebagai proses, tentu saja itu bersifat aktif. Artinya, bahkan batas pun sebenarnya mengembang agar tetap bisa menampung apa yang dibatasinya.


woman-viewing-sunSeandainya batas tidak bisa lagi menampung apa yang dibatasi?

Itu berarti saatnya membikin batas baru yang bisa lebih responsif dalam menampung,

Itu berarti saat bagi yang dibatasi untuk berganti batasan,

Itu berarti saat bagi elektron untuk bereksitasi dan kemudian berpindah lintasan,

Dan begitu seseorang berkembang, sepetak langit yang dijatahkan setiap hari lewat rutinitas malah bisa menjadi sesuatu yang menggelisahkan.

Dari sini, gending ginonjingmu mulai ditabuh dan disuarakan, sampai semuanya hening kembali saat batas baru diciptakan,” tutupnya.

Abid saat ini, disini

Batas baru telah tercipta saat tiba-tiba saya teringat ucapan Ibu ketika meletakkan kompres ke dahi, “Berkali-kali mengiringi kamu antara hidup dan mati, Ibu cuma bisa memohon supaya kamu selamat, Le. Bisa hidup, memberikan banyak manfaat, dan menjalani hari tuamu kelak dalam kemuliaan.”

Lidah saya kelu.

Dan di sepanjang mata air bening yang mengalir di batin Ibu, saya larungkan harapan ini. Harapan agar selalu mampu berharap dan menjumputi hikmah yang terserak…

Abid Aqila Pranadja –

[Saya dedikasikan tulisan ini kepada seluruh taburan bintang yang mengisi semesta batin saya. Terutama kepada selarit bintang jatuh yang kembali membawa harapan saya tersungkur dalam pusaran pesona, pesona potret seorang anak sebagai pena dan bahtera untuk penerusnya]

Senin, 07 Mei 2018


Banyak sekali faktor-faktor yang bisa menyebabkan komputer kita menjadi lambat.Di sini saya membedakannya menjadi faktor internal dan eksternal.


Faktor Internal

1. Banyak aplikasi yang terinstal Jika ingin menginstal software sebaiknya yang penting dan dibutuhkan saja, jangan terlalu banyak menginstal software yang tidak digunakan. Hal ini secara otomatis akan mengambil space komputer sehingga pada akhirnya akan mengganggu kerja komputer itu sendiri. Jika sudah terlanjur terinstal, anda dapat menghapusnya dengan cara meng-uninstall aplikasi tersebut dari Control Panel.
2. Banyak file sampah Ini mungkin yang sering dilupakan banyak orang yaitu tidak mengetahui file-file sampah yang seharusnya dibuang. Yang dimaksud file-file sampah adalah: file pada Recycle Bin, cookies, histroy IE, file bak, file temporary, dll). Ketika menghapus file yang tidak digunakan, tidak secara otomatis file tersebut akan terhapus dari hardisk. Sebenarnya masih tersimpan dalam folder Recycle Bin, dan jika kita ingin mengambil file tersebut masih bisa. Hapuslah file-file dalam Recycle Bin karena seluruh file tersebut masih mengambil ruang hardisk. Pastikan Anda telah memilih file-file yang memang sudah tidak digunakan lagi, karena ketika mengosongkan seluruh file pada Recycle Bin maka file-file akan terhapus secara permanen dan tidak dapat dikembalikan lagi. Cookies juga merupakan file sampah yang harus dibersihkan. File tersebut akan selalu muncul ketika sedang melakukan koneksi ke jaringan internet. Anda bisa menghapus cookies dalam Internet Options pada masing-masing browser (IE, Mozilla, Netscape, dll) yang digunakan. Selain cookies, History juga mempengaruhi sistem komputer. Semakin banyak History yang tersimpan semakin besar pula memori yang dibutuhkan. File-file History secara otomatis akan muncul ketika melakukan koneksi ke jaringan internet. Apabila tidak dibersihkan akan mempengaruhi kerja komputer. Bersihkan file history pada menu Tools > Internet Option pada masing-masing browser yang digunakan. Ada bebeberapa aplikasi yang secara otomatis menyimpan file cadangan (backup) seperti bak, backup, dan lain-lain. Jadi ketika menyimpan sebuah file, maka file lama akan tetap ada dengan format yang berbeda yaitu file.BAK. Bersihkan file-file ganda yang tidak digunakan, namun harus dipastikan bahwa file terakhir tersimpan adalah file yang akan dipakai.

3. Banyak aplikasi yang terbaca ketika Start Up Beberapa software ketika pertama kali diinstal menyediakan pilihan yaitu: ikon ditambahkan pada Desktop dan ikon ditambahkan pada Taskbar Quick Launch. Sebaiknya tidak perlu meletakkn ikon program tersebut dalam taskbar karena ketika pertama kali sistem operasi bekerja (Start Up) maka akan membutuhkan waktu lama untuk mengaktifkan program tersebut. Memang secara sepintas akan memudahkan kita menjalankan program tersebut karena tinggal mengklik ikonnya dalam taskbar, namun sebenarnya menjadi beban sistem komputer karena harus menyediakan memori tersendiri. Hal ini akan memperlambat kerja komputer. Aturlah beberapa aplikasi yang memang dibutuhkan dengan cara mengatur konfigurasi. Jalankan menu Start kemudian pilih Run, ketikkan msconfig. Nonaktifkan aplikasi yang tidak diperlukan ketika Start Up.

4.Manajemen Sistem tidak teratur Komputer yang sering digunakan juga memerlukan penyegaran, salah satunya adalah dengan cara melakukan Scandisk dan Defragmentasi secara rutin minimal satu bulan sekali. Idealnya satu minggu sekali, tergantung frekuensi penggunaan komputer. Meskipun sesuatu yang sepele, namun sering dilupakan banyak orang. Lakukan Scandisk secara rutin untuk memperbaiki hardisk yang sering crash akibat litrik mati secara mendadak atau hang. Selain melakukan Scandisk, yang tak kalah pentingnya adalah Defragmentasi secara berkala. Hal ini sangat berguna ketika tingkat penggunaan komputer tinggi. File-file perlu ditempatkan sebagaimana mestinya agar ruang kosong tidak berantakan. Jika ruang penempatan file berantakan bisa mengakibatkan kerja komputer lambat.

5.Pilih Kinerja atau Penampilan Bagi pengguna Windows XP sebaiknya memperhatikan hal ini agar kerja komputer lebih cepat. Memang penampilan Windows XP sangat bagus, ikon-ikon yang ditampilkan berwarna-warni dengan efek mengkilap. Perlu diketahui, tampilan windows yang bagus tersebut membutuhkan memori yang tidak sedikit. Makanya jangan heran bila semakin lama kerja komputer semakin lambat. Windows XP menyediakan dua pilihan yaitu Adjust for Best Appereance atau Adjust for Best. Jika memilih Adjust for best app maka lebih mengutamakan penampilan sehingga kinerja komputer mememerlukan memori yang lebih. Hal ini berpengaruh pada kinerja komputer. Sedangkan jika memilih Adjust for best performance maka lebih mengutamakan kinerja komputer dibandingkan penampilan sehingga tampilan Windows XP akan nampak seperti biasa tanpa efek bayangan ataupun mengkilap seperi windows versi sebelumnya. 6.Proses Shutdown tidak sesuai perosedur Komputer yang sangat lambat bekerja membuat kita kesal dibuatnya, makin hari kian lambat saja. Kadang-kadang komputer langsung hang secara mendadak ketika sedang asyik bekerja. Kita akan mematikan komputer tersebut dengan cara menekan tombol Restart atau Booting. Hal ini dikerenakan kita tidak bisa mematikan komputer melalui proses Shutdown karena semua tombol keyboard tidak berfungsi. Apabila sering mematikan komputer melalui tombol Booting, lama-lama bisa mengakibatkan sistem operasi tidak berjalan normal dan hardsik akan mengalami kerusakan (bad sector). Hal ini akan memperparah keadaan karena file-file sistem yang ada pada bad sector tidak dapat terbaca, sehingga komputer sering mengalami mati mendadak (hang).

Faktor Eksternal

1. Tegangan listrik yang tidak stabil Listrik merupakan faktor utama pemicu lambatnya komputer dari tegangan yang tidak stabil. Setiap komputer memerlukan adanya aliran listrik yang memadai agar dapat berjalan sebagaimana mestinya. Apabila tegangan listrik rendah, komputer tidak dapat beroperasi dengan baik. Begitu pula sebaliknya, jika tegangan listrik terlalu tinggi mengakibatkan komputer akan cepat panas dan mempengaruhi komponen penting dalam komputer. Ada kalanya tegangan listrik yang ada di rumah kita tidak berjalan stabil alias naik turun. Hal tersebut bisa ditimbulkan oleh penggunaan listrik yang bersama-sama. Misal: menghidupkan televisi, mesin air, lemari es (kulkas), dan komputer secara bersama-sama. Suatu saat mematikan mesin air yang tidak digunakan. Nah, jika kondisinya seperti itu tegangan akan mengalami perubahan naik-turun dan inilah faktor penyebab komputer dan monitor menjadi rusak. Untuk menghindari hal ini, sebaiknya menggunakan UPS/stabilizer agar ketika listrik mati secara mendadak masih ada aliran listrik dan dapat melakukan shutdown sesuai prosedur.

2. Lingkungan yang berdebu Debu dapat masuk ke dalam komputer tanpa disadari karena masuk melalui ventilasi cashing komputer yang kecil. Dan proses masuknya debu ke dalam komputer sangat lama, memerlukan waktu minimal tiga bulan tergantung lingkungan rumah kita. Meskipun lingkungan rumah sudah bebas dari debu, jangan menganggap komputer juga terjamin bersih dari debu. Debu yang menempel pada komponen komputer dapat mengakibatkan sistem kerja komputer akan terhambat. Bersihkan menggunakan kuas yang lembut, jangan menggunakan kemoceng karena bulu-bulunya akan rontok sehingga malah memperparah keadaan. Komputer yang bekerja makin lambat perlu diidentifikasi sedini mungkin agar faktor-faktor penyebabnya dapat diniminalisasi. Oleh karena setiap hari bergelut dengan komputer, sedikitnya harus dapat menangani sendiri jika komputer mengalami masalah. Periksa dulu apa penyebab komputer tersebut menjadi lambat, jika sudah ditemukan faktor pemicunya segera atasi sendiri sebelum meminta bantuan orang lain.

Jumat, 12 Mei 2017

Life and Bad Habit

Kenapa bentukmu sudah tidak seperti dulu lagi. Sekarang kamu terlihat semakin cembung dan berlipat, ditambah dengan tumpukan lemak jahat yang tidak menyehatkanmu lagi.
Teman.., apa yang merubahmu?
Apakah kebiasaan buruk itu sulit kamu ubah saat rusaknya pola aktifitas mu ketika tugas akhir dulu. Kamu yang sekarang terlihat gampang sakit, ngantuk, dan capek.
Teman.. aku rindu dengan kamu yang dulu, dengan bentuk mu yang datar dan terlihat kokoh. Dipagi hari kamu rutin untuk sarapan, disiang hari kamu makan secukupnya, dan juga dimalam hari kamu sangat jarang ngemil. Kamu selalu membantu teman yang lainnya untuk beraktifitas dengan mudah, dan menjaga teman yang lain untuk tetap sehat.
Teman.., aku berjanji untuk membantu mu menjadi seperti yang dulu lagi. Karena tanpamu, aku juga tidak akan bisa menjadi pribadi yang sehat dan bugar seperti dulu lagi.
*elus elus perut ..  
😀

Kamis, 11 Mei 2017

API (Application Programming Interface) adalah sekumpulan perintah, fungsi, dan protokol yang dapat digunakan oleh programmer saat membangun perangkat lunak untuk sistem operasi tertentu. API memungkinkan programmer untuk menggunakan fungsi standar untuk berinteraksi dengan sistem operasi lain. -Wikipedia
Web Service
Dalam contoh sederhana, dibutuhkan setidaknya ribuan system calls per detik. Oleh karena itu Kebanyakan programmer membuat aplikasi dengan menggunakan Application Programming Interface(API). Dalam API itu terdapat fungsi-fungsi/perintah-perintah untuk menggantikan bahasa yang digunakan dalam system calls dengan bahasa yang lebih terstruktur dan mudah dimengerti oleh programmer. Fungsi yang dibuat dengan menggunakan API tersebut kemudian akan memanggil system calls sesuai dengan sistem operasinya. Tidak tertutup kemungkinan nama dari system calls sama dengan nama di API.

Gambaran cara kerja API
Gambaran cara kerja API
Keuntungan memprogram dengan menggunakan API adalah:
  • Portabilitas. Programmer yang menggunakan API dapat menjalankan programnya dalam sistem operasi mana saja asalkan sudah ter- install API tersebut. Sedangkan system callberbeda antar sistem operasi, dengan catatan dalam implementasinya mungkin saja berbeda.
  • Lebih Mudah Dimengerti. API menggunakan bahasa yang lebih terstruktur dan mudah dimengerti daripada bahasa system call. Hal ini sangat penting dalam hal editing dan pengembangan.


API2
API Network
System call interface ini berfungsi sebagai penghubung antara API dan system call yang dimengerti oleh sistem operasi. System call interface ini akan menerjemahkan perintah dalam API dan kemudian akan memanggil system calls yang diperlukan.
Untuk membuka suatu file tersebut user menggunakan program yang telah dibuat dengan menggunakan bantuan API, maka perintah dari user tersebut diterjemahkan dulu oleh program menjadi perintah open().
 

ezgif.com-resize
Perintah open() ini merupakan perintah dari API dan bukan perintah yang langsung dimengerti oleh kernel sistem operasi. Oleh karena itu, agar keinginan userdapat dimengerti oleh sistem operasi, maka perintah open() tadi diterjemahkan ke dalam bentuk system call oleh system call interface. Implementasi perintah open() tadi bisa bermacam-macam tergantung dari sistem operasi yang kita gunakan.
Ada banyak penyedia layanan API, seperti contohnya Info Cuaca, kita bisa membuat aplikasi tentang cuaca yang selalu update, dan data yang di ambil dari API penyedia layanan. Berikut 5 penyedia layanan API info cuaca yang bisa digunakan untuk membuat wheater apps API.
Video berikut mungkin membantu untuk memperjelas lagi :


Minggu, 05 April 2015

Terimakasih pada pembaca dan komentator yang membuat artikel ini tetap terkenal walaupun ditulis 2 tahun yang lalu, bagi yang ingin tahu bagaimana tekanan kerja jadi seorang programmer, lihat bagaimana programer berkomentar dibawah. Tampak banget kan, walaupun artikel ini cuma hiburan, ternyata para programer itu menanggapi dengan serius, kenapa? karena tekanan jadi programmer itu luar biasa, stressnya luar biasa, jadi masih ingin jadi programer? ingin seperti programer stress yang tidak bisa membedakan gaya tulisan menghibur dengan tidak? Tuh cek programer yang bilang Tolol, Bego, otak udang dan sejenisnya, ya HIDUP PROGRAMER ITU TEKANAN KERJANYA SANGAT TINGGI SAMPAI SAMPAI TIDAK BISA tertawa ketika membaca tulisan humor sekalipun, bagi yang mau jadi programmer, silahkan di pikir matang matang, saya sih walaupun programer santai aja

Menjadi programmer bukanlah pilihan yang menjanjikan, suer!!!,  anda ingin merasakan kehidupan jadi seorang programmer? jika anda suka nonton jason bourne itulah programmer, di kejar kejar oleh waktu, bos, client dan orang orang yang selalu “ingin membunuh anda”, penuh dengan bertanya ” sudah selesaikah programnya?” sampai mana? kapan program selesai ? dstnya, namun biar lebih jelas mengapa sebaiknya anda tidak jadi programmer sekalipun anda mahasiswa jurusan IT dengan IP 3.41, sangat tidak disarankan jadi programmer,

tulisan ini saya tulis untuk anak anak IT yang mau lulus atau sedang menyelesaikan Tugas akhir, skripsi Kerja praktek atau apaun, setelah lulus jangan berpikir jadi programmer, sebaiknya anda lebih memikirkan masa depan yang lebih baik, misal jadi PNS, Pegawai kantor,  atau menjadi istri milyader jika anda perempuan atau yang lebih keren dan ngetrend sebaiknya anda menjadi hacker, punya reputasi, terkenal hebat, keren dan canggih walaupun sebenarnya anda ga sehebat itu. ingat pencitraan itu lebih penting dari kemampuan.
nih daftar alasan mengapa sebaiknya anda tidak jadi programmer!

1. terus menerus belajar 
Jika anda jadi programmer , anda harus lebih lebih hebat dari superman. Pekerjaan superman aslinya cuma wartawan, dan kemampuan supernya sudah ada secara default dari lahir, sedangkan jika anda jadi programmer, anda harus mendapatkan “kekuatan super” anda sedikit demi sedikit, dan jangan dikira anda hanya balajar bahasa pemrograman saja itu cukup, anda harus belajar apapun yang diminta client, misalnya anda membuat program untuk bank, anda harus belajar perbankan, penjualan, anda harus berpikir sebagai penjual, membuat program perhitungan nuklir, anda harus paham rumus nuklir, apapun yang diminta oleh client atau bos anda, artinya anda siap  jadi apa saja.
sebagai contoh real anda adalah programmer web dengan php, dulu anda cukup bisa php mysql, sekarang itu saja ga cukup, anda harus menguasai ajax, Jquery, json, xml, web API,framework, cloud dan segudang istilah teknis yang keluar hampir tiap hari!, muntah deh pokoknya!

2. berpikir 24 jam nonstop
Anda pikir programmer (terutama programmer yang kerja di kantor) hanya berpikir selama 8 jam sehari? tidak, apalagi programmer freelance, Programer berpikir 24 jam nonstop, saat makan, saat di Wc bahkan saat sholat anda masih memikirkan program yang tadi ga jalan, dan “BINGO” setan memberi tahu kesalahan atau solusi  persis saat anda berusaha khusuk dalam sholat. Kalau sudah akut, bahkan mimpi anda juga berisi code program yang anda begitu senangnya bahwa program selesai dibuat tapi saat bangun, weeeh…programnya masih error!

3. Menjadi Budak !
Anda harus siap jadi  budak bos anda, atau client anda, bayangkan anda jadi programmer dan bos anda didatangi client untuk membuat program ” sederhana” .programnya sederhana memang , cukup membuat program android satu tombol yang jika di klik tombolnya maka  BOM Nuklir di Iran akan meluncur ke negara yahudi, gampang kan cuman 1 tombol. Tentunya bos anda akan senang hati menerima proyek gampang tersebut dengan nilai duit yang besar, semantara anda  hanya  bisa  membenturkan kepala anda berkali kali ke tembok. :P ingat, cuman satu tombol, gampang koK!

4. Berasa jadi Buronan tiap hari  
Jason bourne, itulah gambaran yang tepat untuk programmer, hampir tiap 5 menit sms datang tanya” dah selesai mas programnya”, webnya dah jadi belum mas, kemarin revisinya gimana mas, mas cuman revisi dikit kok lama ya, terror terus berdatangan bahkan saat anda tidur, itu kalau anda freelance, tapi kalo anda programmer kantoran itu juga ga jauh beda, cuman yang bertanya bos yang tiba tiba muncul dibelakang anda dan bertanya:” Sampaimana proggressnya?”
Banyak mahasiswa stres dan pusing setengah mati ketika deadline pengumpulan naskah dan programnya belum selesai padahal kurang dari 1 minggu lagi, programmer hampir tiap hari di deadline, kata teman saya,berasa pendadaran tiap hari, dan jika anda gagal saat deadline, anda dipecat, tidak dibayar atau client membatalkan perjanjian, mereka menganggap pekerjaan programmer tuh gampang, tinggal ketik, copy paste code, terus jalan, apa susahnya  eh… ,!

5. Bayarannya dikit
jangan mimpi kalau programmer di indonesia hidup makmur, tinggal buat program , duit mengalir, jutaan atau puluhan juta, ingat itu cuman di dunia mimpi, kenyataan dilapangan, programmer indonesia cuman mendapat gaji kurang dari 10% dari teman temannya di amerika sono, Programmer itu diperas habis habisan otaknya namun dibayar seperti buruh bangunan, makanya banyakan programmer itu kurus,  jarang mandi, mata belo dan kamar brantakan karena kerja dari bangun tidur sampai mau tidur lagi! tapi tenang sekarang udah gemuk, bukan jadi programer lg hehehhehe.

6. Susah dapat cewek
Berbeda dengan pemain bola atau HACKERSSS, yang selalu  di gandrungi cewek cewek, dengan penampilan dekil dan jarang mandi serta mata belo, jarang yang suka ma programmer, ingat , secara programmer itu hidup sendiri dengan teman setia komputer, makanya jarang bergaul dengan manusia, saat programmer mulai menghidupkan komputer, itulah saatnya dia Masuk “real life” sedangkan saat bersosial itu hal yang sulit, programmer kurang pintar dari sisi sosial jadi inget, anda lebih baik menjadi olahragawan yang memperbesar otot anda karena secara default dari jaman purba sampai besok kiamat keknya cewek dah disetting  suka dengan laki laki yang bebadan tegap, sixpack, ganteng ya walaupun otak kosong itu ga masalah!

7. masa depan ga jelas!
sekarang sudah banyak program generator, seperti php generator, visual GUI generator dan CMS CMS bertebaran di internet, masa depan programmer itu suram, ga enak, ga jelas, kalau pingin hidup aman , jadilah PNS, bahkan saat anda tidur atau ungkang ungkang baca koran, anda ttap dibayar, sekali lagi, masa depan ga jelas,

8. Tidak ada hari libur,
Berbeda dengan pegawai kantor yang selalu berbunga bunga ketika akhir weekend, menikmati hari libur bersama keluarga, tidak ada yang namanya hari libur bagi programmer, senin,minggu, libur tahun baru, valentine itu sama saja,hari itu flat, datar dan seandainya  presiden membuat acara didepan rumah programmer ttersebut , itu juga tidak akan mengalihkannya dari coding, ingat koding dan keyboard sudah menyatu dengan badan programmer.

9. (dianggap) ga punya perasaan
MEmang sih pernyataan diatas  tidak selamanya benar, tapi dengan bekerja secara logic tiap hari, maka semuanya dipikir secara logic, kadang berbicara kasar, ga sabar dan kadang seperti orang gila teriak teriak sendiri, benturin kepala ketembok atu tepok jidat itu tiap hari dilakukannya hanya gara gara 1 baris kode erorr!,ingat kadang proggramer itu lebih menyeramkan daripada bulldog!.jika ingin ketemu dengan programer, carilah saat yang tepat, misal saat yang tepat ketmeu programmer adalah saat dimana dia nonton film comedy atau anime jepang. karena itulah satu satunya hiburan yang menarik bagi dia!

10. Dianggap tidak tepat janji!
ada stereotipe yang menganggap programmer adalah orang yang tidak tepat janji, misal janji kalau program selesai besok, eh ternyata blum jadi, anda pikir programmer itu malas, buang jauh jauh pikiran itu, kadang programer memang tidak menulis kode, karena bingun mo nulis apa,  namun otaknya jalan terus, mencari solusi itu bisa berhari hari, anda pikir nulis program itu seperti nyusun batu bata seperti tukang bangunan, TIDAK programmer tidak menepati janjinya karena programming adalah bidang yang paling tidak pasti dalam hal “Kapan selasai”nya. anda mungkin berpikir, ah masa, loe aja kale yang ga profesional? Sekali lagi pikir dulu sebelum ngomong! perusahaan sekelas microsoft kadang menunda rilis produk selama 6 bulan lebih karena proyek program yang rencanya dirilis belum sempurna, programmernya malas?JELAS TIDAK. proggramer di microsoft itu kelas wahid, begitu juga di peruasahaan besar lainnya, Oracle, Google, Apple semuanya sering menunda rilis produk karena fitur yang dijanjikan kadang lebih sulit dari yang diduga. Berpikir positiflah jika program anda belum selesai dibuat oleh programmer!.
saya lupa, saya belum memperkenalkan diri, “I’am programmer, and I have no life”
update:
Bagi yang nanggapin serius, plz deh…hidup jadi programmer tuh dah terlalu serius, jadi nikmati aja tulisan diatas, kata joker “Why so serius”. Saya sendiri programmer dan setelah menulis tulisan ini juga ga terus berhenti jadi programmer kok, lagian isi website ini hampir semunya berisi resource untuk admin jaringan dan programer :-). Jadi programmer dan ingin lebih menikmati hidup, like aja “I’am programmer, and I have no life”di facebook.
Nih saya tambah satu lagi , Montly lifecicyle of programmer, kira2 beginilah kehidupan programmer dalam satu bulan :D

Senin, 28 November 2011


hatiku,

mentasbihkan kata yang merindu,,

nadiku,

melagukan kisah yang mencinta

resahku menepi, raguku menyepi

keyakinan itu mengeras

sesuatu yg dulu pernah menguap lama


dan sesuatu itu kusebut cinta hadir kembali

tak ubahnya lilin di kelamnya malam

yang berpendar memutihkan semesta


aq merindukanmu,,

Senin, 13 Juni 2011



Alunan nada itu menyentak ruang dengarku.
Menjembatani penggalan waktu bersamamu :
Pendar lampu Kota. Batavia. petang hari.kebab. Dan, diskusi.
Tahukah, jangkar yang kau benamkan ini terlalu berat?
Bahkan aroma tubuhmu masih melekat?
Saat ini kuhanya ingin berteriak lantang.
Menembus gendang telinga setiap orang…
Ku merindukanmu, sayang.

*Inspired by one tempting-night at kampung melayu kebab, abdullah syafei.


to : cunil

BTemplates.com

Diberdayakan oleh Blogger.

Pages

Profil

Foto saya
Jakarta, jakarta selatan, Indonesia
Remaja. Tinggal di Jakarta. Sedang berusaha menemukan jawaban dari "Siapa saya?". Mencintai binar mata kanak-kanak, langit senja, aroma tanah basah, gelembung sabun, cokelat panas, tertawa keras-keras, dan berpelukan. Tergila-gila pada blog, humor, dan segala jenis buku. Teman yang menyenangkan dan menyebalkan, tergantung suasana hati. Baginya, menulis adalah terapi sekaligus sarana pencarian jati diri. Jadi, jangan tertipu oleh tulisan. Sapa dia jika bertemu di jalan, karena dia akan menyapa balik. Tapi jangan coba-coba menginjak kakinya di dalam angkot, atau menghembuskan asap rokok tepat di mukanya.

Kekuatan

Jakarta, 8 Mei 2018 Saat ini, saya masih menghikmati detik-detik Ibu berjuang untuk mengeluarkan tubuh mungil saya dari rahimnya. Sa...

Followers

Total Tayangan Halaman

Popular Posts