Minggu, 14 Februari 2010

Curahan Hati, 4 Februari 2010

Aku bukanlah seekor burung

Dengan kedua sayapku

Aku bisa langsung melesat ke angkasa luas

Tanpa aku merasa takut akan terjatuh

Aku bukanlah seekor burung

Yang bisa terbang melintasi dunia

Sejauh yang aku inginkan

Kemanapun aku pergi

Aku bukanlah seekor burung

Yang bebas bertengger dimana saja

Dan pergi kapan saja Sesuka hatiku

Aku bukanlah seekor burung

Yang punya suara indah

Yang bisa bernyanyi merdu Atau pun punyai bulu bulu cantik warna warni

Namun… Aku tak perlu menjadi seekor burung

Untuk aku bisa mencapai langit yang tinggi

Bahkan ‘tuk sekedar memetik bintang bintang yang menghiasinya

Aku tak perlu menjadi seekor burung

Untuk ku bisa menjelajah dunia ini

Karena aku punya dunia sendiri

Yang setiap saat bisa aku arungi dengan mudahnya

Aku juga tak perlu menjadi seekor burung

Yang harus bisa bernyanyi dengan indah

Dan berhiaskan bulu bulu cantik Karena aku sendiri merasa begitu sempurna tanpa itu semua

Aku hanya perlu menjadi diriku sendiri

Karena yang aku miliki adalah sebuah dunia,

dan menjadi duniaku

Karena yang aku miliki adalah sebuah kelebihan dan menjadi kelebihanku

Karena yang aku miliki adalah sebuah kecantikan,

dan menjadi kecantikanku

Karena yang aku miliki adalah sebuah rahasia, dan menjadi rahasiaku

Karena yang aku miliki adalah sebuah surga, dan menjadi surgaku

Dan aku bisa apa saja dengan semua yang kumiliki

Hanya amanah untuk dijaga

Karena pasti semua akan kembali pada Sang Maha Memiliki

0 komentar:

Posting Komentar

BTemplates.com

Diberdayakan oleh Blogger.

Pages

Profil

Foto saya
Jakarta, jakarta selatan, Indonesia
Remaja. Tinggal di Jakarta. Sedang berusaha menemukan jawaban dari "Siapa saya?". Mencintai binar mata kanak-kanak, langit senja, aroma tanah basah, gelembung sabun, cokelat panas, tertawa keras-keras, dan berpelukan. Tergila-gila pada blog, humor, dan segala jenis buku. Teman yang menyenangkan dan menyebalkan, tergantung suasana hati. Baginya, menulis adalah terapi sekaligus sarana pencarian jati diri. Jadi, jangan tertipu oleh tulisan. Sapa dia jika bertemu di jalan, karena dia akan menyapa balik. Tapi jangan coba-coba menginjak kakinya di dalam angkot, atau menghembuskan asap rokok tepat di mukanya.

Followers

Total Tayangan Halaman

Popular Posts